Rumbia, 3 Oktober 2023 - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bombana terus aktif dalam upaya mengendalikan inflasi dengan berpartisipasi dalam Zoom Meeting yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri. Rapat ini diadakan secara rutin setiap minggu dan menjadi wadah penting untuk berkoordinasi dalam menjaga stabilitas harga di wilayah Kabupaten Bombana.
Zoom Meeting tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait yang memiliki peran penting dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Bombana. Peserta Zoom Meeting ini termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bombana, yang juga menjabat sebagai Ketua Harian TPID. Selain itu, kejaksaan, TNI, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bombana, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Sosial, serta Bagian Perekonomian Kabupaten Bombana juga ikut serta.
Rapat berlangsung di ruang rapat Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Bombana dan seluruh peserta mengikuti protokol keamanan dan kesehatan yang berlaku.
Sorotan utama dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi ini adalah kenaikan harga komoditas beras di Kabupaten Bombana. Kondisi cuaca yang ekstrem, terutama sebagai dampak dari peristiwa El Niño, telah berkontribusi pada peningkatan harga beras. Kabupaten Bombana memiliki peran penting dalam mengendalikan harga beras di wilayah Sulawesi Tenggara.
Dalam rapat ini, TPID Kabupaten Bombana bersama seluruh daerah kabupaten/kota di wilayah tersebut diminta untuk segera mengambil langkah-langkah intervensi yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga beras dan terus memantau stok pangan secara rutin.
Partisipasi aktif Kabupaten Bombana dalam rapat ini mencerminkan keseriusan pemerintah daerah dalam menghadapi permasalahan inflasi dan kerja sama yang erat dengan berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah serta pemangku kepentingan terkait lainnya. Langkah-langkah ini diharapkan akan memberikan kontribusi positif dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di wilayah ini.
Penulis: Marni
إرسال تعليق